Kamis, 26 Desember 2019

Review Imperfect + QUOTES: Karir, Cinta & Timbangan (FILM WAJIB TONTON 2019)


Judul   :  Imperfect: Karir, Cinta & Timbangan

Sinopsis: Bagi Rara, terlahir gemuk dan berkulit gelap adalah kutukan. Apalagi bila ia melihat Lulu, sang adik yang persis ibu mereka Debby, seorang mantan peragawati di tahun 90-an. Untung ada Dika, kekasih yang mencintai Rara apa adanya. Suatu hari, muncul peluang bagi Rara untuk naik jabatan di kantor, tapi bos Rara yakni Kelvin mengharuskan Rara mengubah total penampilannya. Apakah Rara akan menjawab tantangan ini?


Ku nonton film ini dari jam 13:30 - 15:50
Filmnya berbahasa Indonesia tanpa subtitle.

Aku sudah excited sejak nonton trailernya. Di tulisanku sebelumnya di blog sebelah  dan di siaran podcast pertamaku, aku sempet curhat tentang social issue ini. Kalian bisa klik link berikut ini kalau mau baca dan atau dengar.

Blogpost: Body Shaming
Podcast: Anchor / Spotify

Jadi, filmnya gimana sih? Wajib nonton ga sih?
Alright, semua yang kutuliskan ini murni dari opiniku ya..

Menurutku, cerita yang diangkat bagus banget. Ko Ernest sebagai sutradara amat sangat peka dengan lingkungan sekitar sepertinya. Buat para cewek  pasti udah ga asing sama social issues yang diangkat di film ini; body shaming. Aku perempuan, nyokap (ofc) perempuan, walau ga punya kakak perempuan kandung, dunia persepupuan ga kecil yha, ditambah banyak temen perempuanku yang deketnya ngalahin sodara sendiri. Gausah ditanya se-relate apa issue ini dengan kehidupanku hmmm

Body shaming memang sangat erat diantara kami para wanita, salah-salah stigma yang beredar di masyarakat berkata bahwa cantik itu harus tinggi putih langsing ini itu bla bla bla. Padahal kalian semua tau kan kalau inner beauty itu jauh lebih penting. Tapi kebanyakan orang ga mau peduli aja dan lebih memilih untuk melestarikan stigma tersebut. Tapi kuharap nantinya setelah nonton film ini orang-orang akan  lebih aware akan pentingnya akhlak daripada penampilan. ^^

Karakter-karakter di film ini did such a good job.

Jesica Mila yang katanya totalitas banget sampe rela gemukin badan (yang mana gemukin badan dengan target itu lebih susah daripada ngurusin badan). Masalahnya jesica mila kan kurus cok, kalo aku jadi dia mungkin yang ada stress duluan sebelum gemukin badan se-ekstrem itu HAHA.

Aktingnya Reza Rahardian as Dika a.k.a pacarnya Rara (Jesica Mila) juga mantuL sekali.. Aku selalu ngakak sama gombalannya ke Rara. Entah aku yang terlalu receh atau  emang lawakannya masuk rumah Pak Eko. Pokoknya aku mau pacaran lagi sampe nemu laki-laki seperti pacarnya Rara yang mencintai ketidaksempurnaannya Rara. Tapi aku (dan mungkin juga kamu) mau juga seperti Rara yang lebih mementingkan kecantikan hati daripada fisik. <3

Pemeran pendukungnya jugaa aku sukaa sekali, dramanya; mereka punya kekurangan tapi justru kita malah diajarkan untuk selalu bersyukur. Recehnyaaa dapet sekali huhahah eh tunggu, tapi balik lagi entah aku yang terlalu receh atau emang lawakannya masuk rumah Pak Eko. 

Pokoknya sebelum 2019 ini berakhir, wajib banget nonton film ini, bagus untuk mengisi resolusi di tahun yang baru bukan kurus tinggi langsing karena stigma masyarakat apalagi balas dendam (itu ga baik sih heheh) tapiiiii justru

RESOLUSI TAHUN BARU 2020:
  • perbaiki mindset akan self-acceptance
  • pola hidup sehat; olahraga dan jaga makan untuk kesehatan, juga berubah demi kebaikan diri dan sekitar ;)
  • prefer punya attitude yang baik daripada hanya memikirkan penampilan fisik
  • punya mindset; percaya bahwa cinta datang dari hati, bukan hanya dari fisik saja 
 Rating film ini 5 bintang dari 5 atau 10/10 atau A+++ terserah deh yang mana yang penting nilai tinggi :)

Thankyou for reading this review! Here's some quotes I took from @catatanfilm on IG










4 komentar: